Semangat Kebangsaan Menggema: KPU dan PAFI Sumatera Utara Gelar Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila 2025

Semangat Kebangsaan Menggema

Semangat Kebangsaan Menggema Langkat, Sumatera Utara — Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila yang jatuh setiap tanggal 1 Juni, Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersama Persatuan Ahli Farmasi Indonesia PAFI Provinsi Sumatera Utara dan PAFI Kecamatan Langkat mengadakan upacara penghormatan yang penuh khidmat, Senin (2/6/2025). Acara ini berlangsung di halaman kantor KPU setempat dengan dihadiri berbagai elemen masyarakat, tenaga kesehatan, tokoh masyarakat, serta para perwakilan organisasi profesi lainnya.

Semangat Kebangsaan Menggema

Upacara ini tidak hanya menjadi simbol penghormatan terhadap dasar negara Indonesia, tetapi juga mencerminkan kolaborasi antara lembaga negara dan organisasi profesi dalam memperkuat semangat nasionalisme, kebersamaan, serta dedikasi terhadap pembangunan bangsa dari berbagai sektor, termasuk kesehatan dan demokrasi.

Kolaborasi Lintas Lembaga dan Profesi

Kehadiran Ketua PAFI Provinsi Sumatera Utara bersama Ketua PAFI Kecamatan Langkat dalam barisan upacara menunjukkan sinergi yang kuat antara unsur profesional kesehatan dengan lembaga penyelenggara pemilu seperti KPU. Di tengah perbedaan fungsi dan tugas, kedua entitas ini menyatu dalam satu panggung untuk menggelorakan nilai-nilai Pancasila.

“Peringatan Hari Lahir Pancasila ini menjadi momentum penting bagi kita semua, bukan hanya untuk mengenang sejarah berdirinya dasar negara, tetapi juga untuk mempererat kerja sama lintas sektor dalam membangun Indonesia yang lebih baik,” ujar Ketua PAFI Provinsi Sumatera Utara dalam pidatonya.

Ia menambahkan bahwa tenaga farmasi sebagai bagian dari garda terdepan dalam pelayanan kesehatan masyarakat, juga memiliki tanggung jawab moral dalam menjaga keutuhan bangsa dan menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam profesi yang dijalani.

Nilai Pancasila dalam Konteks Demokrasi dan Kesehatan

Ketua KPU Langkat dalam sambutannya menegaskan bahwa semangat Pancasila harus terus dijaga dan diaplikasikan dalam seluruh aspek kehidupan, termasuk dalam penyelenggaraan pemilu yang jujur dan adil, serta pelayanan kesehatan yang merata dan berkeadilan.

“Baik demokrasi maupun kesehatan adalah dua pilar penting dalam membangun negara yang berdaulat dan sejahtera. Kami sangat menghargai kehadiran rekan-rekan dari PAFI karena ini membuktikan bahwa Pancasila bukan hanya untuk diperingati, tetapi untuk dijalankan bersama,” ujarnya.

Menurutnya, nilai-nilai gotong royong dan keadilan sosial yang terkandung dalam Pancasila sangat relevan dalam memperkuat sinergi antar lembaga dan profesi dalam menghadapi tantangan zaman, termasuk tantangan pemilu digital dan pemerataan layanan kesehatan di daerah.

Upacara Penuh Khidmat dan Simbolisme Kebangsaan

Acara upacara dimulai pukul 08.00 WIB, diawali dengan pengibaran bendera Merah Putih diiringi lagu Indonesia Raya. Seluruh peserta upacara mengenakan pakaian seragam organisasi masing-masing, menciptakan kesan keberagaman dalam persatuan. Sementara itu, pembacaan teks Pancasila dan UUD 1945 dilaksanakan dengan penuh semangat, menunjukkan bahwa semangat kebangsaan masih sangat hidup di kalangan masyarakat dan profesional daerah.

Usai upacara, kegiatan dilanjutkan dengan dialog kebangsaan singkat yang membahas peran organisasi profesi dalam menjaga integritas dan nilai-nilai Pancasila di tengah masyarakat. Dialog ini juga menjadi ruang berbagi pengalaman antar-lembaga mengenai strategi kolaborasi dalam menyukseskan agenda-agenda nasional di tingkat lokal.

PAFI: Siap Menjadi Mitra Strategis Pembangunan Daerah Semangat Kebangsaan Menggema

PAFI dalam kesempatan tersebut kembali menegaskan komitmennya untuk menjadi mitra strategis pemerintah dalam berbagai bidang, terutama yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Dalam konteks Sumatera Utara, PAFI aktif dalam berbagai program edukasi penggunaan obat, pelayanan farmasi di daerah terpencil, serta penguatan kompetensi tenaga farmasi melalui pelatihan rutin.

“Pancasila bagi kami bukan sekadar ideologi, tapi juga kompas moral dalam menjalankan profesi. Kami percaya bahwa pelayanan farmasi yang manusiawi, adil, dan profesional adalah wujud nyata pengamalan sila-sila dalam Pancasila,” ujar Ketua PAFI Langkat.

Ia juga berharap bahwa kerja sama seperti ini tidak berhenti di upacara simbolis saja, melainkan dilanjutkan dengan kegiatan-kegiatan bersama yang lebih konkret seperti bakti sosial kesehatan, edukasi demokrasi, dan penyuluhan publik lintas sektor.

Menatap Masa Depan dengan Semangat Pancasila

Momentum peringatan Hari Lahir Pancasila ini menjadi refleksi bersama bahwa Indonesia membutuhkan kolaborasi lintas sektor yang harmonis. Di tengah kompleksitas persoalan daerah, PAFI dan KPU telah menunjukkan bahwa kerja sama antarlembaga dapat memperkuat peran masyarakat dalam menyukseskan pembangunan nasional.

Upacara ditutup dengan doa bersama untuk kemajuan bangsa dan negara, serta harapan agar semangat Pancasila terus tertanam kuat dalam hati setiap anak bangsa. Dengan semangat ini, PAFI dan KPU siap terus berkontribusi membangun Sumatera Utara yang sehat, demokratis, dan berlandaskan nilai-nilai luhur bangsa.

Post Comment